Keamanan Pangan Tanjungpinang Jadi Fokus Utama

Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat, menegaskan bahwa keamanan pangan Tanjungpinang menjadi prioritas penting dalam menjaga kesehatan masyarakat sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Pernyataan ini disampaikan saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi pelaku industri rumah tangga pangan.

Kegiatan ini dihadiri puluhan peserta yang terdiri dari pelaku UMKM, pengusaha makanan, dan perwakilan dinas terkait. Tujuannya adalah memastikan setiap produk yang dihasilkan memenuhi standar mutu, kebersihan, dan keamanan. Zulhidayat berharap Bimtek ini menjadi langkah awal bagi para pelaku usaha untuk konsisten menerapkan standar keamanan pangan Tanjungpinang sehingga produk lokal mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

Pemerintah juga mendorong agar pelaku usaha memperhatikan label dan izin edar sebagai bentuk komitmen terhadap konsumen.

Peningkatan Standar Produksi dan Higienitas

Dalam sambutannya, Zulhidayat menekankan bahwa menjaga keamanan pangan Tanjungpinang berarti memastikan setiap tahap produksi dilakukan secara higienis dan sesuai prosedur. Hal ini mencakup pemilihan bahan baku berkualitas, proses pengolahan yang memenuhi kaidah kesehatan, hingga pengemasan yang aman.

Bimtek yang diselenggarakan ini memberikan pelatihan langsung terkait praktik produksi pangan yang baik (Good Manufacturing Practices/GMP) serta cara memperoleh sertifikasi PIRT (Produk Industri Rumah Tangga). Zulhidayat menyebut bahwa sertifikasi ini menjadi jaminan legalitas dan mutu bagi konsumen, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas.

Selain itu, pemerintah juga akan memperkuat pengawasan melalui dinas terkait untuk memastikan standar keamanan pangan Tanjungpinang benar-benar diterapkan di lapangan. Dengan begitu, risiko peredaran produk pangan yang tidak layak konsumsi dapat diminimalisir.

Peningkatan keamanan pangan Tanjungpinang tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tetapi juga memberi keuntungan ekonomi bagi pelaku usaha. Produk yang aman dan berkualitas akan lebih mudah diterima pasar, baik di tingkat lokal maupun regional. Hal ini akan membuka peluang ekspansi usaha, meningkatkan omzet, dan memperluas jaringan distribusi.

Baca juga : Lis Darmansyah Buka Bimtek UMKM Angkat Potensi Lokal

Zulhidayat mengajak semua pelaku industri pangan untuk konsisten menjaga mutu produk mereka, karena kepercayaan konsumen adalah aset berharga. Pemerintah akan terus memfasilitasi pelatihan, sertifikasi, dan promosi produk lokal agar dapat bersaing dengan brand besar.

Dengan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, diharapkan keamanan pangan Tanjungpinang dapat terjaga secara berkelanjutan, menjadikan kota ini sebagai contoh penerapan standar pangan yang baik di Indonesia.

Related Posts

Kreativitas Pelajar Grandsafes Kunci Inovasi Berkelanjutan

Penutupan Grand Smansa Festival 2025 di SMAN 1 Tanjungpinang menghadirkan momentum penting bagi pendidikan lokal. Dalam pidato resmi, Wali Kota Lis Darmansyah menekankan Kreativitas Pelajar Grandsafes sebagai poros pembelajaran abad…

Sinergi MBG Tanjungpinang Perkuat Koordinasi Forkopimda

Sinergi MBG Tanjungpinang menjadi fokus rapat pimpinan daerah untuk memastikan layanan makan bergizi gratis berjalan aman, tertib, dan tepat sasaran. Wali kota menekankan pengawasan dapur umum, kepatuhan sanitasi, serta jadwal…

You Missed

Kreativitas Pelajar Grandsafes Kunci Inovasi Berkelanjutan

Kreativitas Pelajar Grandsafes Kunci Inovasi Berkelanjutan

Sinergi MBG Tanjungpinang Perkuat Koordinasi Forkopimda

Sinergi MBG Tanjungpinang Perkuat Koordinasi Forkopimda

Festival Silat Tanjungpinang Dorong Destinasi Budaya

Festival Silat Tanjungpinang Dorong Destinasi Budaya

Pelestarian Silat Melayu di Festival Serumpun 2025

Pelestarian Silat Melayu di Festival Serumpun 2025

Ketahanan Pangan Tanjungpinang diperkuat Ranperda CPPD

Ketahanan Pangan Tanjungpinang diperkuat Ranperda CPPD

Keberagaman Budaya Tanjungpinang perkuat kebersamaan

Keberagaman Budaya Tanjungpinang perkuat kebersamaan