Sinergi Forkopimda Tanjungpinang Bersama Lis Darmansyah

Sinergi Forkopimda Tanjungpinang yang dipimpin Wali Kota Lis Darmansyah dipusatkan pada antisipasi banjir, cuaca ekstrem, dan stabilitas kamtibmas jelang akhir tahun. Rapat koordinasi menekankan keseragaman komando, penguatan posko, serta kanal aduan cepat agar respons kejadian di lapangan lebih terukur dan akuntabel. Forkopimda juga menyelaraskan standar komunikasi publik sehingga informasi peringatan dini tidak simpang siur. Dengan pendekatan ini, pemerintah kota ingin memastikan layanan tetap berjalan dan masyarakat mendapatkan kepastian tindakan.

Rencana kerja mencakup pemetaan titik rawan, penataan jalur evakuasi, dan simulasi terpadu sampai tingkat kelurahan. Koordinasi dengan Polresta dan BPBD dipadukan dengan kesiapan puskesmas untuk mitigasi dampak kesehatan saat hujan panjang. Pada tataran teknis, Sinergi Forkopimda Tanjungpinang diterjemahkan ke pengaturan logistik, pengawasan stok kebutuhan dasar, serta patroli gabungan di jam rawan. Langkah ini diharapkan menjaga ritme layanan publik tanpa menunggu terjadinya krisis.

Kesiapsiagaan Banjir dan Cuaca Ekstrem

BPBD memimpin validasi daftar titik banjir, sementara camat dan lurah menyiapkan relawan pemantau debit air di lingkungan. Polresta Tanjungpinang dan Dandim 0315/Tanjungpinang menyiagakan pengalihan arus serta dukungan peralatan, termasuk sarana evakuasi bila curah hujan melebihi ambang. Dalam kerangka itu, Sinergi Forkopimda Tanjungpinang menempatkan data hujan harian dan tinggi muka air sebagai dasar keputusan penutupan jalan atau relokasi sementara. Edukasi warga mengenai listrik aman, sanitasi, dan penyimpanan dokumen penting ikut digencarkan.

Di sisi pelayanan, OPD teknis menata ulang rute sampah dan drainase agar selokan tidak tersumbat saat puncak hujan. Sekolah di area risiko disiapkan sebagai titik kumpul sementara dengan peralatan dasar kebersihan. BMKG menjadi rujukan tunggal peringatan dini untuk menghindari over-warning. Melalui disiplin prosedur, Sinergi Forkopimda Tanjungpinang memastikan setiap unit memahami perannya, dari pembacaan peta risiko hingga pelaporan pascakejadian yang diperlukan untuk perbaikan cepat.

Baca juga : Sinergi MBG Tanjungpinang Perkuat Koordinasi Forkopimda

Polresta Tanjungpinang memfokuskan patroli di pusat keramaian, permukiman, dan akses pelabuhan; Babinsa memperkuat early warning di lingkungan. Forum membahas pencegahan pinjaman online ilegal dan penyalahgunaan narkotika melalui edukasi ASN, sekolah, dan komunitas pemuda. Pada malam akhir pekan, razia terpadu diarahkan pada titik rawan balap liar dan kebisingan. Dalam pola ini, Sinergi Forkopimda Tanjungpinang menekankan keseimbangan antara penegakan dan pendekatan persuasif agar situasi kondusif tetap terjaga.

Pemko juga menautkan program sosial seperti Koperasi Merah Putih berbasis padat karya untuk menyerap tenaga dengan keterampilan tukang melalui jalur Babinsa. Kanal aduan warga dipersingkat: laporan gangguan langsung terhubung ke posko gabungan untuk ditindak dalam batas waktu yang disepakati. Evaluasi pekanan memantau tren gangguan hingga tingkat kelurahan guna menyesuaikan pola patroli. Dengan tata kelola ini, Sinergi Forkopimda Tanjungpinang diharapkan menutup celah gangguan dan menjaga momentum layanan publik sampai pergantian tahun.

Related Posts

Bantuan Kepri Peduli Rp3,659 Miliar untuk Banjir Sumatera

Bantuan Kepri Peduli sebesar Rp3,659 miliar disalurkan untuk membantu masyarakat terdampak banjir di sejumlah wilayah Sumatera, mencakup Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh. Penyaluran ini dilakukan melalui kolaborasi Pemerintah Provinsi…

Angin Kencang Bintan Diprediksi Melanda Tiga Hari Ke Depan

Angin Kencang Bintan diperkirakan melanda wilayah Kabupaten Bintan dalam tiga hari ke depan, mengikuti pola cuaca yang cenderung berawan dan diselingi hujan. Kondisi ini berpotensi memicu hembusan mendadak, terutama di…

You Missed

Regulasi Bisnis Padel di Indonesia 2026: OSS, PBJT, PBG/SLF, Event

Regulasi Bisnis Padel di Indonesia 2026: OSS, PBJT, PBG/SLF, Event

Apakah Masih Relevan Bisnis Padel di Indonesia 2026?

Apakah Masih Relevan Bisnis Padel di Indonesia 2026?

Bantuan Kepri Peduli Rp3,659 Miliar untuk Banjir Sumatera

Bantuan Kepri Peduli Rp3,659 Miliar untuk Banjir Sumatera

Angin Kencang Bintan Diprediksi Melanda Tiga Hari Ke Depan

Angin Kencang Bintan Diprediksi Melanda Tiga Hari Ke Depan

Aplikasi Sipedina BPBD Bintan Perluas Peringatan Dini

Aplikasi Sipedina BPBD Bintan Perluas Peringatan Dini

Kenapa Padel Meledak di Indonesia? Ini Faktor yang Membuatnya Cepat Populer

Kenapa Padel Meledak di Indonesia? Ini Faktor yang Membuatnya Cepat Populer